YBM BRILiaN Bandung Luncurkan Intervensi Gizi dan Serahkan Alat Antropometri untuk Posyandu

BANDUNG – YBM BRILiaN Regional Office Bandung secara resmi meluncurkan Program Cegah Stunting di Kantor Kelurahan Situsaeur, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung, pada Sabtu (25/10). Program ini menargetkan 40 anak di wilayah tersebut yang akan menerima intervensi gizi intensif.
Kelurahan Situsaeur dipilih sebagai sasaran utama program karena tercatat memiliki prevalensi stunting tertinggi di Kecamatan Bojongloa Kidul. Kepala UPTD Puskesmas Kopo, dr. Ike Puri Purnawadewi, mengapresiasi langkah kolaboratif ini untuk membantu pemerintah.
“Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada YBM BRILiaN yang telah membantu pemerintah, terutama UPTD Puskesmas Kopo, dalam rangka penurunan angka prevalensi stunting di Kelurahan Situsaeur,” ujarnya.
Selama 90 hari ke depan, 40 anak penerima manfaat akan mendapatkan paket nutrisi harian. Selain itu, YBM BRILiaN juga memberikan dukungan sistemik berupa satu set Alat Antropometri Kit untuk Posyandu Sartika RW 02, guna mendukung pemantauan tumbuh kembang anak yang lebih akurat.
Supervisor YBM BRILiaN Bandung, Triono Agus Prayogo, menegaskan bahwa kolaborasi adalah kunci untuk mengatasi stunting. “Kami percaya, menurunkan angka stunting tidak bisa dilakukan sendiri. Diperlukan kolaborasi semua pihak agar generasi masa depan Indonesia tumbuh dengan optimal, mencegah stunting berarti menjaga generasi masa depan bangsa,” jelasnya.
Melalui program intervensi gizi ini, YBM BRILiaN berharap dapat berkontribusi aktif dalam menurunkan angka stunting di Kota Bandung. YBM BRILiaN senantiasa berkomitmen menjalankan program strategis, sejalan dengan pilar program Kesehatan untuk mewujudkan generasi penerus yang sehat, cerdas, dan sejahtera.