YBM BRILiaN Bandar Lampung Gelar Exit Program, Kelompok FS Berkah Makmur Resmi Mandiri Setelah 3 Tahun
LAMPUNG TIMUR – Program pemberdayaan keluarga melalui kelompok Family Strengthening (FS) Berkah Makmur yang diselenggarakan YBM BRILIaN RO Bandar Lampung di Desa Margototo, Lampung Timur, resmi memasuki tahap exit program. Acara penutupan program pendampingan selama tiga tahun ini berlangsung di Masjid Al-Kautsar, Kecamatan Metro Kibang, pada Minggu (26/10).
Acara ini menjadi penanda selesainya program pendampingan intensif yang telah berjalan selama tiga tahun. Kepala Desa Margototo, Sulur, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dampak positif program ini.
“Kami berterima kasih kepada YBM BRILiaN atas pendampingan dan dukungannya kepada kelompok FS Berkah Makmur. Program ini telah membantu meningkatkan kualitas keluarga dan perekonomian masyarakat di Margototo,” ujar Sulur.
Pelaksanaan exit program ini menjadi penanda bahwa para anggota telah menerima pendampingan komprehensif. Program FS Berkah Makmur sendiri bertujuan meningkatkan kualitas keluarga secara holistik melalui empat pilar utama, yaitu:
– peningkatan ekonomi melalui usaha ternak produktif
– penguatan spiritual
– dukungan pendidikan bagi anak melalui beasiswa, serta
– peningkatan kualitas kesehatan keluarga.
Acara yang diisi dengan doa bersama dan motivasi ini juga menjadi ajang penyampaian komitmen berkelanjutan. Perwakilan YBM BRILiaN menegaskan kesiapan untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah desa dan daerah. “Kami berharap FS Berkah Makmur dapat menjadi percontohan bagi desa lainnya. Secara umum, YBM BRILiaN siap berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Margototo maupun Pemerintah Daerah Lampung Timur,” disampaikan dalam penutupan acara.
Melalui momentum exit program ini, YBM BRILiaN berharap semangat kebaikan, kemandirian, dan keharmonisan keluarga yang telah terbentuk tidak berhenti. Program ini sesuai dengan misi YBM BRILiaN yaitu menyelenggarakan program pemberdayaan yang sinergis, berdampak, berorientasi pada kemandirian dan partisipasi guna mewujudkan masyarakat berdaya.
