Launching Program Kolaborasi di Solok, BRILiaN Farm Hadir sebagai Pemberdayaan Ekonomi Mustahik

YBM BRILiaN
March 20, 2022

Bertempat di Jorong Kubang Nan Duo, Nagari Sirukam, Kec. Payung Sekaki, Kab. Solok, Sumatera Barat, YBM BRILiaN bersama Dompet Dhuafa melakukan launching BRILiaN Farm sebagai salah satu program kolaborasi pemberdayaan ekonomi mustahik (19/8).

BRILiaN Farm di wilayah Solok ini kedepan akan fokus pada budidaya hewan ternak kaki empat, khususnya budidaya penggemukan sapi. Peternakan ini merupakan bentuk pemberdayaan dana zakat yang mengedepankan pengelolaan bisnis secara profesional dengan melibatkan mustahik sebagai salah satu pelaku usaha yang didampingi langsung oleh peternak berpengalaman dan ahli di bidangnya, dalam hal ini bekerjasama dengan Dompet Dhuafa selaku pengelola.

“BRILiaN Farm adalah bentuk aksi nyata Insan BRILiaN dalam Memberi Makna Indonesia. Program ini diharapkan dapat menjadi sebuah ekosistem usaha baru yang sustainable dan impactful. sehingga menjadi role model bagi masyarakat lain,” ungkap Narto Laksono, Regional CEO BRI Padang sekaligus Badan Pembina YBM BRILiaN RO Padang.

“Program ini hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap para mustahik di wilayah Solok. Pemilihan jenis usaha berdasarkan pada potensi wilayah dan peluang pasar yang besar. Terlebih menjelang hari raya kurban, dimana permintaan sapi meningkat signifikan. Diharapkan melalui pemberdayaan ini, dana zakat dapat menjadi pengungkit bagi meningkatnya perekonomian mustahik,” terang Robi Priyadi, Badan Pengurus YBM BRILiaN.

Program ini dibuat dengan skema Social Entreprise Base dengan pendekatan Close Loop Model, yakni sistem yang mencakup keseluruhan proses bisnis dari hulu hingga hilir, mencakup pada penyediaan fasilitas produksi, peningkatan kapasitas SDM, mempermudah akses pasar, dan pendanaan awal sebagai modal dasar usaha.

BRILiaN Farm Solok merupakan program kolaborasi ekonomi perdana antara YBM BRILiaN bersama Dompet Dhuafa dan akan tumbuh di banyak wilayah lainnya di Indonesia. Saat ini BRILiaN Farm Solok telah memiliki 40 ekor sapi yang diharapkan dapat menjadi supply hewan kurban pada bulan Juni hingga Juli mendatang.