Perkuat Kapasitas Petani, YBM BRILiaN Dampingi Petani Jagung di Kendal Lewat Pembinaan Berkelanjutan
SEMARANG – Menegaskan komitmennya pada pendampingan berkelanjutan, Yayasan Baitul Maal BRILiaN Regional Office Semarang kembali menggelar sesi pembinaan dan monitoring untuk kelompok Mustahik Income Generating Program (MIGP) Pertanian Jagung “Gonoharjo Barokah”. Bertempat di kediaman salah satu anggota di Gonoharjo, Kendal, pada Rabu (10/9), kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkuat kapasitas dan memecahkan tantangan yang dihadapi para petani.
Sebelumnya Program MGIP ini sendiri telah menyalurkan dukungan modal usaha senilai sekitar Rp70 juta untuk 8 petani anggota kelompok. Program ini dilanjutkan dengan pembinaan yang berjalan secara akrab dan efektif. Agenda utama diawali dengan pemaparan tentang penguatan kelembagaan dan alur program, lalu dilanjutkan dengan diskusi yang membahas kondisi dan tantangan yang dihadapi para petani di lahan masing-masing.
Samsudin, selaku tuan rumah dan anggota kelompok, mengungkapkan bahwa pendampingan ilmu menjadi hal yang sangat mereka harapkan untuk mengoptimalkan modal yang telah diberikan.
“Alhamdulillah sejauh ini kami sudah melakukan usaha pertanian dengan bantuan dari YBM BRILiaN. Dalam hal ini, kami berharap adanya bimbingan dan ilmu yang didapat mampu menambah pengetahuan kami. Semoga hasilnya meningkat dan memberi tambahan rejeki untuk kebutuhan sehari-hari,” ujar Samsudin.
Pendekatan YBM BRILiaN melalui program MIGP tidak berhenti pada pemberian modal. Sesi pembinaan dan monitoring seperti ini dirancang secara rutin untuk memastikan dana yang tersalurkan dapat dikelola secara efektif, serta untuk membekali para petani dengan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk berkembang.
Dengan sinergi antara dukungan modal dan penguatan kapasitas, YBM BRILiaN berharap dapat mengantarkan para petani jagung di Gonoharjo menuju kemandirian ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka.