Sebanyak 404 KK terdampak banjir di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (6/12). Banjir yang terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi di sejumlah titik membuat Jembatan Meninting yang menghubungkan Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat rusak.
Banjir tersebut juga menyebabkan warga terdampak kesulitan air bersih karena air yang biasa digunakan keruh bercampur lumpur dan tidak layak konsumsi.
Penyintas juga membutuhkan makanan siap santap dikarenakan belum bisa memasak makanan sendiri, meskipun banjir sudah berangsur surut. Hal itu disebabkan alat untuk memasak rusak terendam air.
Mendengar kondisi tersebut, Tim Tanggap Bencana @ybm_denpasar bersama BRI Group menyediakan 4 truk tangki air bersih serta menyalurkan kebutuhan dasar penyintas berupa alas tidur, selimut, perlengkapan balita, bahan makanan pokok dan makanan siap santap (9/12). Bantuan tersebut disalurkan ke beberapa titik, antara lain Desa Kekait, Kec. Gunung Sari, Desa Sandik & Desa Senteluk Kec. Batu Layar.
Alhamdulillah penerima manfaat merasa terbantu dengan bantuan yang diberikan, terutama air bersih. “Semoga Allah membalas kebaikan para donatur, karena bantuan ini sangat kami butuhkan saat ini,” ungkap Pak Musni, Kepala Dusun Karangtelage, Desa Senteluk.
Semoga Allah memberi kekuatan dan kesabaran untuk saudara kita yang sedang tertimpa musibah serta bantuan yang diberikan dapat meringankan duka dan beban penyintas.