Kab. Bandung (19/9) – Kabupaten Bandung dan sekitarnya mengalami gempa bermagnitudo 5.0 skala richter yang terjadi pada Rabu, 18 September 2024, pukul 09.41 WIB. Titik gempa berada di darat pada jarak 25 kilometer tenggara Kabupaten Bandung dengan kedalaman 10 kilometer yang mengakibatkan kerusakan signifikan serta mengubah kehidupan masyarakat secara drastis.
Dilansir dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, per tanggal 18/9/2024 pukul 23.59 WIB, di Kabupaten Bandung sebanyak 15.409 kepala keluarga (KK) dengan total 21.696 orang terdampak. Selain itu, sebanyak 710 jiwa mengungsi dan 78 warga alami luka-luka akibat tertimpa puing-puing bangunan. Serta jumlah rumah rusak mencapai 1.007 unit, dan 1.264 rumah terdampak. Sehingga, Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan status tanggap darurat bencana akibat gempa ini diberlakukan selama dua pekan dari 18 September sampai dengan 2 Oktober 2024. Kondisi tersebut menyebabkan para penyintas yang berada di pengungsian saat ini mengalami suhu malam yang mencapai 15 derajat Celcius. Kekurangan perlengkapan tidur, khususnya selimut memperburuk keadaan mereka.
Merespon bencana ini, YBM BRILiaN bergerak menyalurkan bantuan darurat tahap awal berupa 40 survival kit (surkit) untuk meringankan kesulitan para penyintas. Paket tersebut berisi selimut, sarung, handuk, sandal, jilbab, dan kaos, yang disalurkan melalui Posko Utama BPBD Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.
Saat ini, tim masih melakukan assesment dan penyaluran ke lokasi-lokasi terdampak lainnya. Kebutuhan mendesak seperti terpal, alas tidur, selimut, makanan siap santap, dan posko hangat seperti dapur umum masih dibutuhkan oleh penyintas.
Oleh karenanya, kami mengajak Sobat BRILiaN yang ingin turut meringankan beban saudara-saudara kita dapat melalui : https://memberimakna.id/campaign/bandung
Atau melalui transfer :
BRI 000501004036300 YBM BRILiaN Dana Infaq RO Bandung
Sekecil apa pun bantuan yang Sobat berikan akan sangat berarti untuk meringankan beban para penyintas.